Perbandingan Pemrograman Terstruktur Dan Pemrograman Berorientasi Objek
Pemrograman Terstruktur adalah suatu aktifitas pemrograman dengan memperhatikan urutan langkah-langkah perintah secara sistematis, logis, dan tersusun berdasarkan algoritma yang sederhana dan mudah dipahami, sedangkan Pemrograman Berorientasi Objek adalah paradigma pemrograman yang memandang sistem yang akan dibangun berdasarkan objek objek yang terlibat dan interaksinya dalam sistem.
Berikut perbandingan antara pemrograman terstruktur dengan pemrograman berorientasi objek
Pemrograman
Terstruktur
|
Pemrograman Berorientasi Objek
|
1. Pendekatan top-down
2. Fokus pada algoritma dan
control aliran
3. Program dibagi menjadi bebrapa
sub modul atau fungsi atau prosedur
4. Fungsi yang independen satu
sama lain
5. Tidak ada penerima yang
ditunjuk dalam panggilan fungsi
6. Data dan fungsi sebagai dua
entitas yang terpisah Views
7. Pemeliharaan mahal
8. Reuse Software tidak mungkin
9. Fungsi panggilan digunakan
10. Fungsi abstraksi digunakan
11. Algoritma diberikan penting
12. Solution adalah solusi
spesifik-domain
13. Tidak ada enkapsulasi.Data
dan fungsi yang terpisah
14. Hubungan antara programmer
dan program ditekankan
15. Teknik data-driven digunakan
|
1.
Pendekatan bottom-up yang diikuti
2. Fokus pada model objek
3. Program ini diselenggarakan
dengan memiliki sejumlah kelas dan objek
4. Setiap kelas berhubungan
secara hirarkis
5. Ada penerima yang ditunjuk
untuk setiap pesan
6. Data dan fungsi sebagai satu
kesatuan pandangan
7. Pemeliharaan relative lebih
murah
8. Membantu dalam penggunaan
kembali perangkat lunak
9. Message passing digunakan
10. Data abstraction digunakan
11. Data diberikan penting
12. Solution adalah spesifik
masalah domain
13. Enkapsulasi paket kode dan
data sama. Data dan fungsi disatukan dalam satu kesatuan
14. Hubungan antara
programmer dan pengguna ditekankan
15. Didorong oleh delegasi
tanggung jawab
|
Contoh code pemrograman
terstruktur
|
Contoh code
pemrograman berorientasi objek
|
Program
kalkulator dengan c++
#include
<stdio.h> #include <math.h> int
nilai_A,nilai_B; long nilai_C; void InputData() { clrscr(); printf(“Input Data \n”); printf(“Masukan Nilai A = “);scanf(“\n%d”,&nilai_A); printf(“Masukan Nilai B =
“);scanf(“\n%d”,&nilai_B); } int
Tambah(int a,int b) { int c; c=a+b; printf(“Melaksanakan Program
Penambahan \n”); return c; } int
Kurang(int a,int b) { printf(“Melaksanakan Program
Pengurangan \n”); return (a-b); } long
Kali(int a,int b) { printf(“Melaksanakan Program
Perkalian \n”); return (a*b); } float
Bagi(int a,intb) { printf(“Melaksanakan Program
Pembagian \n”); return a/b; } long
Pangkat(int a,int b) /* untuk pemangkatan, Anda dapat menggunakan fungsi
pow() dari lib <math.h> */ { long temp; int i; printf(“Melaksanakan Program Pangkat
\n”); temp=1; for(i=0;i<b;i++) { temp=temp*a; } return temp; } main() { InputData(); nilai_C=Tambah(nilai_A,nilai_B); printf(“\nHasil A + B =
%d”,nilai_C); printf(“\nHasil A – B =
%d”,Kurang(nilai_A,nilai_B); printf(“\nHasil A x B =
%d”,Kali(nilai_A,nilai_B); printf(“\nHasil A / B =
%d”,Bagi(nilai_A,nilai_B); printf(“\nHasil A ^ B =
%d”,Pangkat(nilai_A,nilaiB); } |
Program
kalkulator dengan Java
import
java.util.*;
public class
Kalkulator
{
Public static
void main (String[] args)
{
Int
hasil,pilihan,angka1,angka2;
Scanner
input=new Scanner(System.in);
System.out.println(“Kalkulator
Sederhana”);
System.out.println(“-------------“);
System.out.println(“Pilih
perhitungan : “);
System.out.println(“1.Penjumlahan”);
System.out.println(“2.Pengurangan”);
System.out.println(“3.Perkalian”);
System.out.println(“4.Pembagian”);
Pilihan=input.nextlnt();
System.out.println(“Masukkan
Bilangan a : “);
angka1=input.nextlnt();
System.out.println(“Masukkan
Bilangan b : “):
angka2=input.nextlnt();
//Tambah
if(pilihan==1) {
hasil=angka1+angka2;
System.out.println(“Hasil
Penjumlahan :“ + hasil);
}
//Kurang
else
if(pilihan==2){
hasil=angka1-angka2;
System.out.println(“Hasil
Pengurangan :” + hasil);
}
//Kali
else
if(pilihan==3){
hasil=angka1*angka2;
System.out.println(“Hasil
Perkalian :” + hasil);
}
//Bagi
else
if(pilihan==4){
hasil=angka1/angka2;
System.out.println(“Hasil
Pembagian :” + hasil);
}
else{
System.out.println(“Maaf
pilihan tidak tersedia”);
}
}
]
}
|
Comments
Post a Comment